Di Duga Camat Kemangkon Melakukan Intimidasi Ke Kepala Sekolah Smpn 2 Kemangkon
SMPN 2 Kemangkon mendapatkan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP) dari pemerintah, peluang itu hingga mendorong pihak sekolah untuk mensosialisasikan ke calon penerima bantuan PIP, namun hal tersebut di salah artikan oleh camat Kemangkon hingga terjadi Intimidasi oleh camat Kemangkon kepada kepala sekolah SMP.N 2 Kemangkon dengan tuduhan mengajak untuk memilah 02.
Sapti Winarni, S.Pd kepala sekolah SMP.N 2 Kemangkon menceritakan pengalamannya kepada awak media kami saat pak Camat Kemangkon tersebut bersikap kasar hanya karena hal tersebut. Ia mengungkapkan, "saya di telepon oleh Pak Dedy Camat Kemangkon pada tanggal 25 November 2024 pukul 18.56 saya di caci maki serta mengucapkan kalimat yang tidak pantas seperti mengatakan saya bodoh, bahkan saya diancam akan dipindah ke karang jambu oleh pak Camat, ".ungkapnya
Sapti menambahkan, "saya tidak pernah mengumpulkan wali murid namun saya hanya mengeluarkan surat keterangan aktif belajar sebagai syarat untuk penerimaan PIP".tambahnya
Hal ini menjadi dugaan kuat Camat Kemangkon terlibat politik praktis dan melakukan Intimidasi kepada kepala sekolah SMP.N 2 Kemangkon. Saat awak media kami konfirmasi Camat Kemangkon Dedy menegaskan bahwa, "saya memang pendukungnya Bu Tiwi, dan saya memang telfon Bu Sapti tetapi hanya intruksikan sosialisasi program PIP nanti setelah PILKADA selesai itu pun saya tidak merasa mengintimidasi kepala sekolah SMPN 2 Kemangkon apa lagi mengancamnya," ungkapnya.
Jika itu benar adanya, tindakan arogan yang diduga dilakukan oleh Camat Kemangkon bisa digolongkan sebagai pelanggaran etika pelayanan publik oleh camat atau penyelenggara lainnya dapat dikenakan sanksi moral. Sanksi ini diatur dalam Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 42 Tahun 2004 tentang Pembinaan Jiwa Korps dan Kode Etik Pegawai Negeri Sipil.
Atas kejadian ini, diharapkan segera mendapat perhatian dari pihak terkait agar penyelenggara lain termasuk Camat lainya selalu mengedepankan etika dalam melakukan pelayanan dan bisa lebih baik ke depannya.
