Pesta Panen Hasil Belajar Di Smk Negeri 1 Adiwerna: Panggung Ekspresi Dan Refleksi Pendidikan Vokasi Masa Kini

Pesta Panen Hasil Belajar Di Smk Negeri 1 Adiwerna: Panggung Ekspresi
11-Apr-2025 | sorotnuswantoro Slawi

Suasana penuh semangat dan antusiasme mewarnai gelaran Pesta Panen Hasil Belajar yang digelar di halaman SMK Negeri 1 Adiwerna, Rabu (9/4/2025). Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini menjadi momentum penting bagi dunia pendidikan vokasi di Kabupaten Tegal, khususnya dalam menegaskan arah baru proses pembelajaran berbasis proyek, kolaborasi, dan karakter.

Acara dibuka secara resmi oleh Bupati Tegal, Ischak Maulana Rohman, yang juga merupakan alumnus dari sekolah tersebut. Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata dari transformasi pendidikan yang berorientasi pada kebutuhan riil masyarakat dan dunia kerja.

“Pesta Panen Hasil Belajar bukan hanya sekadar seremoni. Ini adalah bentuk nyata dari perubahan paradigma pendidikan vokasi yang tidak lagi terpaku pada hafalan teori, tetapi mendorong siswa untuk menghasilkan karya, solusi, dan inovasi yang berdampak langsung pada lingkungan sekitar,” tegas Bupati Ischak.

Ia menambahkan bahwa pendekatan project-based learning yang diterapkan dalam proses belajar mampu melatih keterampilan teknis sekaligus membentuk karakter siswa yang tangguh, kreatif, dan adaptif terhadap perubahan zaman. Nilai-nilai gotong royong, tanggung jawab, serta rasa empati menjadi bagian penting yang tumbuh dari model pembelajaran ini.

Lebih jauh, Bupati juga menyinggung rencana strategis nasional terkait pendidikan vokasi, termasuk kajian Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) tentang penambahan masa studi SMK menjadi empat tahun. Menurutnya, wacana tersebut patut disambut baik selama diimbangi dengan perbaikan kualitas pendidikan secara menyeluruh.

“Tambahan masa studi tidak akan berarti jika tidak dibarengi peningkatan mutu pembelajaran, kemitraan dengan dunia industri, dan evaluasi yang lebih fleksibel serta relevan. Kita harus memastikan bahwa lulusan SMK benar-benar siap kerja, siap berwirausaha, dan siap melanjutkan studi,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati juga mengajak seluruh komponen pendidikan—mulai dari kepala sekolah, guru, orang tua, hingga dunia usaha—untuk membangun sinergi demi menghasilkan lulusan yang unggul dan kompetitif di era global.

Sementara itu, Kepala SMK Negeri 1 Adiwerna, Joko Pramono, mengungkapkan bahwa kegiatan Pesta Panen Hasil Belajar merupakan puncak dari serangkaian proses pendidikan yang telah dilakukan selama setahun penuh. Selain menjadi ruang apresiasi terhadap karya siswa, kegiatan ini juga dirangkaikan dengan peringatan Hari Ulang Tahun ke-46 SMK Negeri 1 Adiwerna.

“Seluruh kegiatan ini merupakan bentuk refleksi dan apresiasi atas kerja keras siswa dan guru. Kami ingin menunjukkan bahwa hasil belajar bukan hanya bisa dilihat dari angka, tetapi dari produk dan dampak nyata yang dihasilkan siswa,” ujar Joko.

Rangkaian acara meliputi pameran produk siswa dari berbagai jurusan, pertunjukan seni, demonstrasi keterampilan, hingga diskusi pendidikan bersama dunia industri. Seluruh kegiatan mendapatkan dukungan dari pengawas pendidikan dan berlangsung dengan penuh semangat partisipatif dari seluruh warga sekolah.

Dengan tema besar "Belajar Bermakna, Berkarya Nyata", Pesta Panen Hasil Belajar ini menandai transformasi pendidikan yang lebih progresif di Kabupaten Tegal. Tidak hanya memperkuat kualitas lulusan SMK, tetapi juga mendorong terbentuknya ekosistem pendidikan yang inklusif, kolaboratif, dan berbasis pada kebutuhan nyata masyarakat.

Tags