Kepala Sd Dan Smp Se wonosobo Satukan Visi Pendidikan: Sinergi Lintas Jenjang Songsong Tahun Ajaran Baru 2025/2026

Kepala Sd Dan Smp Se wonosobo Satukan Visi Pendidikan: Sinergi Lintas
10-Jul-2025 | sorotnuswantoro Wonosobo

Menghadapi Tahun Ajaran Baru 2025/2026, Pemerintah Kabupaten Wonosobo melalui Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga menunjukkan keseriusan dalam memperkuat mutu kepemimpinan pendidikan di tingkat dasar dan menengah pertama. Hal ini diwujudkan melalui pelaksanaan Rapat Koordinasi Bersama antara Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP dan Forum Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) SD, yang berlangsung pada Rabu, 9 Juli 2025, bertempat di Ballroom Front One Hotel, Wonosobo.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, serta jajaran pimpinan Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga, dengan melibatkan puluhan kepala sekolah dari seluruh kecamatan se-Wonosobo. Forum ini menjadi momentum strategis yang tidak hanya membahas kesiapan teknis menyongsong tahun ajaran baru, tetapi juga menjadi wahana penguatan visi, peningkatan kompetensi kepemimpinan, serta pembentukan jejaring kerja sama lintas jenjang pendidikan dasar.


Bupati Tegaskan Peran Sentral Kepala Sekolah dalam Pembangunan SDM

Dalam arahannya, Bupati Afif Nurhidayat menyampaikan penghargaan tinggi atas kontribusi para kepala sekolah yang dinilainya sebagai garda terdepan dalam membentuk karakter dan kualitas generasi penerus bangsa.

“Kepala sekolah tidak sekadar menjadi administrator, tetapi harus tampil sebagai pemimpin pembelajaran yang mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Kolaborasi antarjenjang sangat penting untuk menekan angka putus sekolah, meningkatkan rata-rata lama sekolah, dan pada akhirnya mempercepat penurunan angka kemiskinan,” ujar Afif tegas.

Ia menekankan bahwa pendidikan merupakan fondasi utama pembangunan sumber daya manusia (SDM), yang berdampak langsung pada kualitas hidup masyarakat dan kemajuan daerah. Oleh karena itu, sinergi antara sekolah dasar dan menengah pertama menjadi krusial dalam menciptakan kesinambungan pendidikan yang bermutu.


Distribusi Peserta dan Tujuan Strategis Kegiatan

Berdasarkan data resmi yang disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Wonosobo, Musofa, kegiatan rapat koordinasi ini melibatkan dua forum utama:

  • Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) SD:

    • Total peserta: 77 kepala sekolah
    • Terdiri atas: 62 perwakilan dari 15 kecamatan (masing-masing 4 orang per kecamatan) dan 15 pengurus K3S
  • Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP:

    • Total peserta: 47 kepala sekolah
    • Terdiri atas: 11 pengurus MKKS dan 6 perwakilan dari masing-masing 6 sub rayon SMP

Dalam pemaparannya, Musofa menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk penguatan tata kelola pendidikan berbasis kolaborasi dan kepemimpinan transformatif.

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh kepala sekolah, baik SD maupun SMP, memiliki kesamaan pandangan dan strategi dalam menghadapi dinamika pendidikan ke depan. Tidak cukup hanya siap secara administratif, tetapi juga siap secara kepemimpinan, inovasi, dan kolaborasi lintas satuan pendidikan,” terang Musofa.


Fokus Bahasan: Kepemimpinan Adaptif dan Penguatan Lintas Jenjang

Rapat koordinasi ini mencakup beberapa agenda utama yang dirancang secara sistematis dan aplikatif, meliputi:

  1. Evaluasi Pelaksanaan Tahun Ajaran 2024/2025
    • Identifikasi capaian dan tantangan
    • Analisis kendala teknis dan non-teknis
  2. Persiapan Teknis Tahun Ajaran 2025/2026
    • Kesiapan sarana dan prasarana
    • Penyusunan jadwal dan kalender akademik
    • Kesiapan tenaga pendidik dan distribusinya
  3. Penguatan Kepemimpinan Kepala Sekolah
    • Strategi kepemimpinan transformatif dan partisipatif
    • Peran kepala sekolah sebagai penggerak budaya sekolah positif
  4. Sinergi Lintas Jenjang Pendidikan Dasar
    • Pembentukan jejaring koordinasi berkelanjutan antara SD dan SMP
    • Integrasi program transisi siswa dari SD ke SMP
  5. Inovasi Pembelajaran dan Digitalisasi Pendidikan
    • Pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran
    • Penguatan karakter dan literasi digital siswa

Harapan Pemerintah: Pendidikan sebagai Pilar Kemajuan Wonosobo

Melalui kegiatan ini, Pemerintah Kabupaten Wonosobo berharap terwujudnya satu ekosistem pendidikan yang saling terintegrasi, bermutu tinggi, dan responsif terhadap tantangan abad ke-21. Kolaborasi antara MKKS dan K3S diharapkan tidak berhenti pada forum formal, melainkan berlanjut dalam kerja konkret di lapangan yang berdampak langsung terhadap kualitas layanan pendidikan kepada peserta didik.

“Kami tidak bisa bekerja sendiri. Keberhasilan pendidikan Wonosobo sangat bergantung pada kolaborasi yang kuat dari para pemimpin sekolah. Mari kita satukan langkah, kuatkan solidaritas, dan fokus pada peningkatan mutu pendidikan yang inklusif dan berkelanjutan,” pungkas Bupati Afif.

Tags