Palestina Ku Menangis Pilu

Ya Rabbi...tak akan pudar dalam pandanganku saat bidadari berbaris menyambut wajah putih nan asrinegeri itu masih penuh darah
namun dunia ini pun masih bungkam layaknya sungai yang suram,bisu layaknya nisan kuburan yang semu,
sunyi sunyi seperti nyanyian yang tak keluar dari hati ribuan doa telah terpancar jutaan tangan telah tertengadah beribu harapan
namun apa yang terjadi ya Rabbi..negeri poros setan itu terus meluluh lantahkan bayi-bayi itu,mayat-mayat itu..
terus bertambah dan bertambah bergelimpangan entah berapa banyak lagi darah ini harus mengalir di negeri para Nabi,
entah berapa banyak anak-anak dan bayi-bayi itu terpaku kehilangan ayah dan ibu
entah berapa banyak lagi tatapan dunia harus tertuju ...hingga kalimahmu terhujam..takbirmu menggema..
tasbihmu menggelora..berkumandang di bumi merdeka Palestina..