Laskar Maung Dodas

Laskar Maung Dodas
01-Feb-2022 | sorotnuswantoro indonesia

Laskar Maung Bodas adalah sekelompok pasukan yang dibentuk Berdasarkan kebutuhan pengamanan, ketertiban, keselamatan daripada Sultan baik dari kegiatan tradisi, seni-budaya, serta kegiatan yang berkaitan dengan aktivitas Kesultanan.

Laskar Maung Bodas dari segi sejarah merupakan sekelompok pasukan elit yang berada dibawah naungan kepemimpinan Pangeran Cakrabuana (1470:M), menjadi sekelompok pasukan yang menjaga kewibawaan serta kedaulatan teritorial Kesultanan Cirebon pada masa nya

Laskar Maung Bodas memiliki simbol Maung "Macan" sebagai sebuah simbol kerajaan keturunan Pajajaran, Maung Bodas atau memiliki arti Macan berwarna putih diabadikan pada monumen patung Keraton Kasepuhan sebagai hadiah simbolis keturunan Pajajaran pada masa Sunan Gunung Jati Cirebon.

Prabu Siliwangi dalam riwayat Caosan Pajajaran pernah berkata "Lamun aing geus euweuh marengan sira, tuh deuleu tingkah polah maung”, Maung Bodas juga terdapat dalam sebuah kajian naskah manuskrip Belanda yang menggambarkan eksistensi daripada nilai kebuhunan Maung Bodas yaitu " dat hetselve paleijs en specialijck de verheven zitplaets van den getal tijgers bewaakt ent bewaart wort”, yang artinya: bahwa istana tersebut terutama sekali tempat duduk yang ditinggikan untuk raja “Jawa” Pajajaran sekarang masih berkabut dan dijaga serta dirawat oleh sejumlah besar harimau. Bahkan kabarnya salah satu anggota tim ekspedisi Scipio pun menjadi korban terkaman harimau ketika sedang melakukan tugasnya.

Sejak saat itulah maung Bodas baik dari sejarah Buhun adat tradisi maupun sumber kolonial memiliki kesamaan sebagai simbol keamanan, penjagaan, serta sebagai simbol daripada keturunan putra Pajajaran.

Maung Bodas sendiri disebutkan dalam cerita Buhun Terdapat dalam naskah Carita Parahyangan. Naskah ini mendokumentasikan kehidupan Kerajaan Sunda-Galuh hingga Pajajaran dari berbagai aspek, seperti politik dan ekonomi.

Laskar Maung Bodas merupakan prajurit pilihan kesultanan, yang dimana semua laskar nya berasaskan syariat agama Islam, berakhlak mulia, berbudi pekerti dan memiliki nilai penghormatan/mahabah kepada sultan, wargi pinangeran serta keturunan sunan gunung jati dan Pangeran Cakrabuana.

Tags