Menunggu Uluran Para Dermawan
Tangerang. Miris rumah adalah idaman setiap keluarga tapi berbeda dengan pak Ade 46 tahun yang tinggal di kp.gandasari rt10/04 desa jayanti kecamatan Jayanti kabupaten Tangerang Banten.
Kondisinya sungguh sangat memprihatinkan hampir roboh dan rapuh apalagi lantainya masih tanah dan sangat tak layak untuk di tempati karna hanya terbuat dari bambu dan bilik itu pun sudah tembus keluar apalagi saat hujan turun " kalo hujan airnya masuk semua pak,saya tidak bisa berbuat apa-apa !!! Jangankan memperbaiki rumah untuk sehari-haripun tak tentu karna kerja serabutan begini pak !! Keluhnya kepada sorot nuswantoro"
Pernah ada bantuan dari donatur salah satu caleg di wilayahnya yang memberikan bata hebel yang sampai sekarang masih tertumpuk di pinggir rumah karna tak ada uang untuk membeli barang2 yang lain. Apalagi dengan 4 orang anak yang masih kecil-kecil.
Ketika di konfirmasi kepada ketua Rw 04 bapak Iwan setiawan, apakah pak Ade (46) pernah di usulkan program bedah rumah kepada kepala desa setempat.
"pernah saya usulkan kepada kepala desa hanya sampai hari ini 3/6/19 tidak ada tindak lanjut dari pihak desa ujarnya.
Beliau berharap kepada pemerintah untuk bisa segera di ikut sertakan dalam program bedah rumah oleh intansi yang terkait,sehingga warganya bisa menempati rumah yang layak huni. MAA
